A. Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi ialah proses kenaikan output perkapita yang terus menerus dalam jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi tersebut merupakan salah satu indikator keberhasilan pembangunan. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan berkelanjutan merupakan kondisi utama atau suatu keharusan bagi kelangsungan pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan. Karena jumlah penduduk bertambah setiap tahun yang dengan sendirinya kebutuhan konsumsi sehari-hari juga bertambah setiap tahun, maka dibutuhkan penambahan pendapatan setiap tahun.
Pertumbuhan ekonomi ialah proses kenaikan output perkapita yang terus menerus dalam jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi tersebut merupakan salah satu indikator keberhasilan pembangunan. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan berkelanjutan merupakan kondisi utama atau suatu keharusan bagi kelangsungan pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan. Karena jumlah penduduk bertambah setiap tahun yang dengan sendirinya kebutuhan konsumsi sehari-hari juga bertambah setiap tahun, maka dibutuhkan penambahan pendapatan setiap tahun.
Pertumbuhan ekonomi bisa bersumber dari pertumbuhan permintaan agregat (AD) dan
pertumbuhan penawaran agregat (AS). Dari sisi AD, peningkatan AD di dalam
ekonomi bisa terjadi karena ON, yang terdiri atas permintaan masyarakat
(konsumen), perusahaan dan pemerintah meningkat.
Pertumbuhan ekonomi dapat menurunkan tingkat kemiskinan dengan menciptakan
lapangan pekerjaan dan pertumbuhan jumlah pekerja yang cepat dan merata.
Pertumbuhan ekonomi juga harus disertai dengan program pembangunan social
B. Perubahan Struktur Ekonomi Indonesia
Struktur perekonomian adalah komposisi peranan masing-masing sektor dalam
perekonomian baik menurut lapangan usaha maupun pembagian sektoral ke dalam
sektor primer, sekunder dan tersier.
Ada beberapa faktor yang menentukan terjadinya
perubahan struktur ekonomi antara lain :
1. Produktivitas
tenaga kerja per sektor secara keseluruhan
2. Adanya
modernisasi dalam proses peningkatan nilai tambah dari bahan baku, barang
setengah jadi dan barang jadi.
3. Kreativitas
dan penerapan teknologi yang disertai kemampuan untuk memperluas pasar
produk/jasa yang dihasilkannya.
4. Kebijakan
pemerintah yang mendorong pertumbuhan dan pengembangan sektor dan komoditi
unggulan
5. Ketersediaan
infrastruktur yang menentukan kelancaran aliran distribusi barang dan jasa
serta mendukung proses produksi.
6. Kegairahan
masyarakat untuk berwirausaha dan melakukan investasi secara terus-menerus
7. Adanya
pusat-pusat pertumbuhan baru yang muncul dalam wilayah daerah
8. Terbukanya
perdagangan luar daerah dan luar negeri melalui ekspor-imporSumber : http://ardra.biz/ekonomi/ekonomi-makro/pengertian-gross-domestic-product-produk-domestik-bruto-gdp/, http://syariah99.blogspot.com/2013/06/pertumbuhan-ekonomi-perubahan-struktur.html, http://genienkalestari.blogspot.com/2012/04/analisis-ekonomi-indonesia-pada-era.html, http://www.scribd.com/doc/239875700/Faktor-faktor-Penentu-Prospek-Pertumbuhan-Ekonomi-Indonesia#scribd, http://www.tenagasosial.com/2013/08/perubahan-struktur-ekonomi-indonesia.html.
0 komentar:
Posting Komentar